Bagi sebuah industri berkala besar maupun kecil, inspeksi visual dan asset management saat ini menjadi hal penting. Khususnya dalam hal perawatan infrastruktur dan aset penting lainnya. Dengan hadirnya drone industri yang canggih, inspeksi kini menjadi lebih mudah, efisien, cepat, dan aman bagi para pekerja karena mampu meminimalisir risiko terburuk.
Halo Robotics merekomendasikan DJI Mavic 3 Thermal, DJI Matrice 350 RTK, DJI Dock 2, Elios 3, dan NDT Voliro sebagai solusi terbaik untuk operasi inspeksi, asset management, dan NDT.
Apa saja keuntungan dan rekomendasi drone untuk inspeksi, asset management, dan NDT? Simak ulasan artikel kami!
Keuntungan Penggunaan Teknologi Drone
Penggunaan drone untuk inspeksi, asset management, dan NDT memiliki keuntungan yang beragam, diantaranya:
- Efisiensi Tinggi: Drone dapat menjangkau area yang sulit diakses dengan cepat dan efisien. Drone dapat melakukan inspeksi secara lebih cepat daripada metode tradisional, seperti pemeriksaan manual atau menggunakan peralatan berat.
- Keamanan Pekerja: Menggunakan drone dapat mengurangi risiko kecelakaan dan cedera bagi pekerja. Dengan mengurangi kebutuhan untuk memanjat atau menyusuri area berbahaya secara manual, drone dapat membantu menjaga keselamatan pekerja.
- Akurasi Data: Dengan teknologi sensor dan fitur yang canggih, drone dapat mengumpulkan data secara akurat dan detail dalam waktu singkat. Hal Ini memungkinkan deteksi dini kerusakan atau kekurangan yang mungkin sulit terlihat oleh manusia. Data yang dikumpulkan juga dapat diolah menggunakan teknologi seperti pemetaan 3D untuk analisis yang lebih mendalam.
- Biaya yang Lebih Rendah: Meskipun biaya awal untuk membeli dan mengoperasikan drone mungkin tinggi, dalam jangka panjang, penggunaan drone sering kali lebih murah karena mengurangi biaya tenaga kerja, perawatan, dan waktu henti. Dengan menggunakan drone inspeksi dapat mengurangi biaya hingga 70%, dalam berbagai kegiatan inspeksi dan asset management.
- Pemantauan secara Real-Time: Drone dilengkapi dengan kamera dan sensor yang mengirimkan data secara langsung ke operator. Ini memungkinkan pemantauan real-time yang memungkinkan tindakan segera jika ada masalah yang terdeteksi.
- Fleksibilitas Penggunaan: Drone dapat digunakan untuk berbagai macam inspeksi, manajemen aset, dan NDT. Mereka dapat dengan mudah diatur ulang untuk berbagai aplikasi, membuatnya fleksibel dalam lingkup penggunaannya.
- Pengurangan Downtime: Inspeksi menggunakan drone dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi normal, yang memungkinkan perbaikan atau perawatan drone dapat dilakukan dengan lebih tepat waktu tanpa mengganggu produksi atau layanan.
Dengan kombinasi keuntungan ini, penggunaan drone untuk inspeksi, manajemen aset, dan NDT semakin menjadi pilihan yang menarik dalam berbagai industri, termasuk manufaktur, infrastruktur, minyak dan gas, dan industri lainnya.
Simak terus artikel kami untuk mengetahui rekomendasi solusi drone lengkap untuk Inspeksi, Asset Management & NDT
Rekomendasi Drone untuk Inspeksi, Asset Management & NDT
1. DJI Mavic 3 Thermal
DJI Mavic 3 Thermal merupakan drone industri yang canggih dengan ukuran kecil yang dilengkapi dengan kamera thermal dan zoom beresolusi tinggi hingga 56x Zoom Hybrid. Visibilitas kameranya memiliki resolusi 48MP +12 MP. Sementara untuk kamera thermal dapat digunakan pada 30fps dan resolusi 640×512 px.
Pengoperasiannya semakin mudah dengan menggunakan controller RC Pro dan mudah diintegrasikan dengan berbagai software pemetaan. Drone dapat diterbangkan hingga jarak jangkau 15 kilometer dengan waktu terbang hingga 45 menit. Drone DJI Mavic 3 Thermal juga dilengkapi dengan sensor anti-tabrak di berbagai sisinya.
2. DJI Matrice 350 RTK
DJI Matrice 350 RTK bisa digunakan dalam inspeksi di berbagai industri, seperti agriculture, pemetaan, dan industri lainnya. Termasuk untuk menginspeksi pembangkit listrik terutama pemantauan sutet. Drone ini dapat terbang hingga ketinggian maksimal 7.000 meter. Anda dapat menambahkan payload untuk merekam objek dengan jelas dan akurat, seperti sensor kamera DJI Zenmuse H30T maupun DJI Zenmuse L2.
DJI Matrcie 350 RTK didukung dengan teknologi transmisi DJI O3 Enterprise. Teknologi ini memungkinkan untuk transmisi video dan mendukung live feed dengan resolusi HD 1080p dalam tiga saluran. Bahkan, transmisi videonya mampu hingga jarak 20 kilometer dari drone ke controller DJI RC Plus. Selain itu, adanya IP rating (IP55) membuatnya bisa diterbangkan di berbagai kondisi.
3. DJI Dock 2
Untuk kegiatan inspeksi rutin kami merekomendasikan DJI Dock 2, sebagai solusi drone otomatis terbaru dari DJI. DJI Dock 2 dapat digunakan untuk melakukan inspeksi visual secara rutin seperti inspeksi di pembangkit listrik, pertambangan dan juga dapat melakukan deteksi gas berbahaya setiap harinya. Hal ini akan meningkatkan keamanan kerja dari fasilitas yang kita inginkan.
DJI Dock 2 mampu beroperasi dalam kondisi cuaca yang cerah maupun hujan sekalipun. Termasuk pengoperasian di cuaca yang ekstrem mulai dari -35°C sampai 50°C. Perangkat juga memiliki 5 jam backup baterai. Berkat fitur Flight Plan Management, pengguna bisa mengedit, mengatur, dan mendorong rute penerbangan untuk DJI Dock dan juga digunakan untuk memantau hasil yang diberikan.
Baca Juga: DJI Zenmuse H30 Series: Payload Multi-Sensor Terbaru untuk Operasi Siang dan Malam
4. Elios 3
Tak hanya dari DJI saja, drone untuk inspeksi lainnya yang bisa dijadikan alternatif pilihan adalah Elios 3 dari Flyability. Penggunaannya sangat cocok untuk inspeksi di area atau ruang terbatas. Contohnya untuk inspeksi pada boiler, tangki untuk penyimpanan minyak, stockpile, hingga pressure vessels.
Keunggulan Elios 3 yaitu memiliki sangkar pelindung di badan drone dan memiliki fitur toleransi benturan, yang memungkinkan inspector untuk menerbangkannya di area yang sempit untuk mengumpulkan data visual tanpa takut drone jatuh. Jika drone menabrak dinding atau permukaan lain, drone dapat terus terbang tanpa kerusakan. Untuk pengoperasiannya didukung dengan teknologi FlyAware SLAM Engine, dan SLAM-Based Stabilization. Lalu, ada fitur tiga dimensi seperti 3D Live Map, 3D Reporting, dan 3D Surveying Solution.
Elios 3 dilengkapi dengan sensor Lidar untuk melakukan pemetaan 3D didalam area confined space dan juga membantu para inspektor untuk menentukan titik lokasi inspeksi yang diambil dengan akurat. Elios 3 memiliki fitur pencahayaan dan stabilitas yang unik, yang memungkinkannya untuk mengumpulkan gambar berkualitas tinggi bahkan di hadapan debu atau di lingkungan yang gelap gulita.
5. Voliro T
Voliro T digunakan untuk metode NDT seperti pemeriksaan tangki penyimpanan dan bejana tekan dari dalam atau, tanpa waktu henti, dari luar. Pengukuran dapat dilakukan pada dinding tangki, langit-langit, dan lantai. Selain itu, Voliro T dapat digunakan untuk pemeriksaan tumpukan, cerobong asap, pipa, dan banyak struktur lain yang biasanya ditemukan di industri seperti minyak & gas, petrokimia, pulp & kertas, pertambangan, dan pembangkit listrik.