Drone NDT Voliro T
Latar Belakang
Dalam industri energi dan oil & gas, pemeliharaan tangki penyimpanan sangat penting untuk menjaga keselamatan operasi. Salah satu tantangannya adalah memonitor secara efektif ketebalan lapisan tangki untuk mencegah kebocoran dan memastikan kekuatan struktural tangki.
Yang mana dengan alat konvensional untuk inspeksi ketebalan lapisan penyimpanan seperti water tank cukup memakan waktu dan seringkali kurang efisien dalam akurasi pengukuran, terutama di area sulit dijangkau.
Oleh karena itu, dalam menghadapi tantangan ini, diperlukan solusi yang mampu memberikan hasil inspeksi dengan akurasi tinggi melebihi alat konvensional. Halo Robotics sebagai Certified Service Provider drone Inspeksi NDT Voliro di Indonesia, akan membahas studi kasus seberapa akurat akurasi inspeksi ketebalan lapisan dengan drone NDT Voliro T terutama pada aset Water Tank dan Water Filter Vessel Pertamina RU V Balikpapan.
Teknologi dan Solusi
Drone NDT Voliro T
Voliro T adalah drone untuk pengukuran ketebalan dinding dan ketebalan lapisan yang dapat mendeteksi permukaan yang korosi dan terkikis dari satu sisi tanpa waktu henti. Dalam kasus ini drone NDT Voliro T sebagai platform dari kedua sensor payload yang digunakan untuk pengujian, yakni:
Payload NDT Ultrasonic Transducer (UT)
Sensor UT digunakan untuk pengambilan data ketebalan lapisan pada aset Water Tank Pertamina RU V yang didukung dengan spesifikasi sebagai berikut:
- Thickness range: 2 – 150 mm
- Test mode: peak to peak, single peak
- Measurement mode: Compression wave
- Couplant: Water-based gel
- Detection mode: Flank, Peak, Max Cohort
Payload NDT Electromagnetic Acoustic Transducer (EMAT)
Sensor EMAT digunakan untuk pengambilan data ketebalan lapisan pada aset Water Filter Vessel, dengan spesifikasi:
- Thickness range: 2 – 150 mm
- Test mode: peak to peak, single peak
- Measurement mode: Radially polarized shear waves
- Couplant: None
- Detection mode: Peak
Aplikasi MyVoliro
MyVoliro adalah aplikasi yang digunakan untuk: Cloud Processing, Auto Report Generate, CSV Point, dan Point Thickness.
Metode Kerja Inspeksi dengan Drone NDT
1. Pengambilan data pertama dilakukan menggunakan sensor UT dan EMAT pada titik shell yang terdapat di luar tangki Water Tank dan Water Filter Vessel secara vertikal:
2. Pengambilan data menggunakan UT Portable Konvensional untuk mendapatkan perbandingan hasil inspeksi NDT:
3. Upload data inspeksi NDT ke MyVoliro T, dan report tergenerate secara real-time:
Output Inspeksi dengan Drone NDT Voliro T
Dari hasil komparasi dapat disimpulkan semakin kecil Standard Deviation maka semakin akurat pengukuran:
Inspeksi NDT dengan Voliro: 0.20
Inspeksi NDT dengan UT Portable Konvensional: 0.23
1. Dari hasil data yang diambil menggunakan Voliro T dengan UT Portable Konvensional hanya berbeda sekitar 0.06mm, dimana terbukti hasil pengambilan dari drone Voliro T dapat digunakan sebagai alat inspeksi NDT yang memadai dan memenuhi standar.
2.Pengambilan akuisisi data menggunakan Voliro T hanya 1-2 detik untuk membaca per point ketebalan pada plat, sedangkan dengan UT Portable Konvensional proses inspeksi dapat memakan waktu 5-7 detik sekali akuisisi data, tergantung ketepatan inspector dalam membaca.
Kesimpulan
Studi kasus menunjukkan bahwa penggunaan drone NDT Voliro T dalam inspeksi ketebalan lapisan Water Tank memberikan hasil inspeksi dengan akurasi tinggi melebihi alat konvensional, hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga mengurangi risiko kesalahan manusia dalam interpretasi data.
Baca Juga: Penggunaan Drone Voliro T untuk Inspeksi Saluran Pipa