Spraying Drone Perkebunan DJI Agras T16
Drone perkebunan DJI Agras T16, membantu petani tebu mencapai hasil panen maksimal, bagaimana prosesnya?
Tanaman tebu (sugarcane) sebagai salah satu komoditas yang banyak dibudidayakan di Indonesia memiliki kontribusi dalam mendorong pertumbuhan sektor pertanian.
Alasanya, cukup banyak produk variatif yang bisa dihasilkan dari tanaman ini untuk berbagai industri dengan mengubahnya menjadi gula untuk yang banyak digunakan oleh industri makanan dan minuman Indonesia.
Sayangnya, dominasi pertanian tebu jugaarea penanaman untuk tanaman ini, seringkali menimbulkan masalah, dimana kasus terbesarnya adalah kelayuan masal akibat hama dan penyakit tebu. Hama utama untuk tanaman ini adalah kutu daun, sehingga drone dilibatkan untuk mengatasi kelayuan tersebut.
Metode menyuburkan kembali tanaman tebu dengan drone pertanian, banyak digunakanoleh petani tebu, salah satu negara yang menggunakan drone revolusioner untuk kembali menyuburkan tanaman tebu tersebut, dimana hal ini juga akan berlaku sama jika diterapkan untuk tanaman tebu yang ditanam oleh petani tebu di Indonesia.
Hama dan penyakit tebu tersebut mengurangi proses fotosintesis tersebut, sehingga meninggalkan efek negatif terhadap kualitas, produktivitas dan pendapatan para petani dan pengusaha tanaman tebu tentunya, karena jumlah gula yang dihasilkan pun menjadi lebih sedikit. Proses untuk menyuburkan kembali tanaman tebu tersebut adalah dengan memanfaatkan drone pertanian yang berfungsi sebagai spraying drone.
Spraying drone perkebunan DJI Agras T16 adalah produksi DJI, dimana Halo Robotics merupakan distributor resmi dari produsen drone terbesar di Asia tersebut.
Spraying drone perkebunan ini diterbangkan untuk membantu melakukan penyemprotan sekitar area tanaman tebu dengan daya semprot yang sangat kuat dan daya sebarnya luas, sehingga pembasmian hama menjadi lebih akurat.
Drone perkebunan ini menggunakan sistem perencanaan operasi cerdas sehingga dapat merencanakan serta mengelola penerbangan secara real-time. Dalam 18 menit, drone inimampu menyemprotkan pestisida untuk 1 hektar lahan tebu, sehingga lebih efisien dibandingkan penyemprotan untuk pembasmian hama dan penyakit tebu secara konvensional.
Dengan menggunakan drone ini, pengguna dapat meningkatkan efisiensi kerja karena biaya penyemprotan yang lebih ekonomis.
Para petani tebu sangat puas terhadap efisiensi dan efektifitas penyemprotan pestisida dengan drone perkebunan DJI Agras T16, dengan demikian jumlah tebu yang berkualitas akan lebih banyak dihasilkan, sehingga petani tebu dan pengusaha tebu juga akan ikut merasakan kesejahteraan finansial dalam waktu cepat.
Pelajari lebih lanjut tentang drone perkebunan DJI Agriculture lainnya.
Questions? Please let us know how we can help.
Connect further with us by filling the contact form below, or at:
Email: enterprise@halorobotics.com
WhatsApp: +62811-8549-888