Akurasi dan Ketepatan Emlid Base Station

Dalam hal survey mapping, Emlid base station memberikan akurasi dan presisi yang maksimal, namun bagaimana perbedaan diantara keduanya?

Surveyor selalu harus mempertimbangkan ketepatan penerima yang digunakan dan tingkat akurasi yang dapat diterima untuk proyek mereka. Bahkan jika semuanya lebih atau kurang jelas dengan presisi yang dikutip dalam spesifikasi teknis penerima, itu tidak selalu langsung dengan akurasi.

Memang, salah satu pertanyaan paling umum yang kami hadapi adalah bagaimana mengatur receiver Emlid untuk mendapatkan data yang akurat dan presisi untuk sebuah proyek.

Pemahaman yang lebih mendalam akan membantu pengguna mencapai hasil yang maksimal saat survey dan mapping. Meskipun sering digunakan secara bergantian, istilah tersebut memiliki arti yang berbeda

Perbedaan Akurasi dan Presisi saat Survey Mapping

Akurasi mencerminkan seberapa dekat pengukuran dengan nilai yang diketahui atau diterima, sedangkan presisi mencerminkan seberapa dapat direproduksi pengukuran, bahkan jika mereka jauh dari nilai yang diterima. Untuk memperjelas, kita membutuhkan contoh kehidupan nyata.

Misalnya, dalam contoh kehidupan sehari-hari, ketika kita pergi naik kereta api kekantor sesuai jadwal pada pukul 07.00 WIB, maka akan terlihat secara pasti nilainya dan nilai tersebut akan diketahui. Jika tidak ingin tertinggal kereta, sebagai tindakan antisipasi anda bisa datang lebih awal jam 06.42 atau 06.45. Adanya perbedaan selisih 3 menit, apakah hal ini disebut dengan akurat atau akurasi?

Sebenarnya tidak seperti itu. Ingat ketika kami mencatat bahwa waktu kedatangan kereta api adalah nilai yang diketahui, dan waktu kedatangan Anda berjarak 15-18 menit darinya.

Karena itu, anda tidak akurat, tetapi hal baiknya adalah Anda pasti tidak akan ketinggalan kereta. Kedepannya, kami dapat mengatakan bahwa hal ini dapat diinterpretasikan sebagai akurasi relatif pada Emlid base station seperti Reach RS2. Akurasi relatif adalah sejauh mana suatu titik pada peta akurat relatif terhadap titik-titik lain dalam peta yang sama.

Definisi Presisi dalam Real Time Kinematic (“RTK”)

Sekarang setelah kita mengetahui apa arti presisi dan akurasi dalam kehidupan sehari-hari, mari kita beralih ke penggunaannya dengan mengacu pada Emlid base station dan receivers serta teknik menggunakan RTK itu sendiri. Berbicara tentang presisi, ingat status yang ada pada Emlid ReachView 3: Single, Float, dan Fix.

Kita harus mulai dengan Single. Artinya receiver menghitung solusinya hanya dengan mengandalkan sinyal satelit dalam keadaan belum menerima data apa pun dari base station. Dalam hal ini, presisinya cukup rendah, biasanya beberapa meter.

Untuk memperbaiki situasi, kita perlu koreksi dari base station. Kami menambahkan base station, dan di sinilah status float akan diperlukan. Float berarti rover menerima koreksi dari base station. Namun, itu tidak dapat menyelesaikan semua ambiguitas pada saat itu, dan presisinya biasanya pada tingkat submeter. Penyebabnya karena rover membutuhkan lebih banyak waktu untuk menghitung solusi karena berbagai faktor.

Ketika rover akhirnya menyelesaikan semua ambiguitas menggunakan koreksi dasar dan mengonfirmasi kualitas solusi menggunakan algoritma verifikasi internal, kami sampai pada status fix. Hal ini berarti bahwa rover mencapai solusi dengan presisi di tingkat sentimeter.

Kita dapat melihat bahwa posisi rover berkaitan dengan posisi base station. Artinya, semua pengukuran rover konsisten dengan posisi base station yang sudah diatur.

Akurasi dengan Teknik RTK

Akurasi sebenarnya, terkait dengan CRS, akan selalu ditentukan oleh keakuratan posisi dasar, yang ditentukan oleh metode pengaturan dasar. Tergantung pada metodenya, Anda dapat memperoleh akurasi relatif atau absolut.

Akurasi relatif dapat dilihat sebagai hubungan titik-titik dalam satu proyek. Ini seperti dalam pertanian kontur ketika kita perlu membuat baris paralel di suatu area, dan tidak masalah di mana area ini berada. Dalam hal ini, cukup menentukan koordinat posisi pangkalan Anda tanpa mengacu pada sistem koordinat.

Tapi mari kita kembali ke survey. Ketika proyek Anda membutuhkan akurasi relatif, yang Anda butuhkan hanya menandai titik di tanah, menempatkan alas di atasnya, dan mendapatkan koordinatnya menggunakan metode entri koordinat “Average SINGLE” di ReachView 3.

Jangan lupa untuk meletakkan hasil yang diperoleh koordinat untuk digunakan lebih lanjut dalam proyek. Proyek seperti yang memiliki baris paralel memiliki akurasi relatif yang sangat tinggi tetapi akurasi absolut yang buruk. Akurasi absolut adalah sejauh mana posisi yang dihitung dari proyek Anda sesuai dengan posisi sebenarnya di dunia nyata. Misalnya, Anda memiliki proyek konstruksi, yang batas-batasnya harus ditentukan untuk pencatatan lebih lanjut dalam pendaftaran tanah. Dalam hal ini, Anda harus menempatkan basis Anda di atas sebuah titik dengan koordinat yang terikat pada sistem koordinat.

Bagaimana Anda bisa mendapatkan poin seperti itu? Pertama, Anda harus menemukan tanda survey permanen atau menentukan sendiri koordinat dasar.

Setelah selesai, letakkan alas di atas titik itu dan masukkan koordinatnya dalam mode entri koordinat manual. Anda akan mendapatkan akurasi mutlak.

Hal yang perlu diingat adalah semuanya tergantung pada seberapa akurat koordinat titik ditentukan.

Akurasi & Presisi dengan Emlid Base Station

Singkatnya, akurasi bergantung pada metode yang Anda gunakan untuk menyiapkan basis Jangkauan Anda, sedangkan tingkat presisi terkait dengan status solusi rover. Untuk mendapatkan status FIX yang diperlukan untuk presisi sentimeter, lakukan hal berikut:

• Sediakan kedua unit Emlid base station dan operasikan ketika kondisi langit sedang cerah
• Pastikan tidak ada barang elektronik di dekat pengoperasian.
• Periksa apakah rover menerima koreksi dari base station.
• Jaga jarak antar unit dalam batas yang ditentukan.
• Untuk mencapai akurasi yang diperlukan, setiap kali Anda memulai proyek survey dengan Emlid base station, tentukan tujuan Anda terlebih dahulu: apakah Anda perlu mengikat koordinat yang diperoleh dengan posisi geografis sebenarnya atau tidak. Bergantung pada itu, tempatkan basis dan pilih metode entri koordinat di ReachView 3, seperti average, FIX atau Manual, untuk proyek yang masing-masing membutuhkan akurasi relatif dan absolut.

Kapan harus Menggunakan Akurasi Absolut?

Anda mungkin juga bertanya tentang tingkat akurasi saat menggunakan jaringan CORS dan NTRIP alih-alih BTS ‘tradisional’. Biasanya, Anda akan mendapatkan akurasi mutlak jika jarak antara base station dan rover tidak diantara 10-15 km untuk Emlid base station single-band receiver dan 60 km untuk Emlid base station multi-band receiver. Dalam hal ini, semua yang Anda butuhkan adalah mengonfigurasi mode Reach for RTK Anda dengan NTRIP.

Pelajari lebih lanjut solusi survey mapping dengan Emlid base station.

Questions? Please let us know how we can help. 
Connect further with us by filling the contact form below, or at:
Email: enterprise@halorobotics.com
WhatsApp: +62811-8549-888

This article is a translation with courtesy from Emlid. The original article can be found here: Simple Intro to Accuracy and Precision